CONTOH RESENSI BUKU NOVEL FIKSI – Apa sih resensi buku itu? Bagi seorang pengamat buku, resensi menjadi hal yang sudah biasa dilakukan dalam mempertimbangkan dan membicarakan setiap kali ada penerbitan buku terbaru.
Pada dasarnya meresensi buku ini adalah suatu kegiatan penilaian terhadap sebuah karya milik orang lain. Kata resensi sendiri berasal dari bahasa Belanda, yaitu resentie, yang memiliki arti mengulas kembali. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), resensi memiliki arti pertimbangan atau pembicaraan mengenai ulasan buku, film, atau drama.
Dijelaskan bahwa karya seni yang dapat diresensi berupa buku, seni film, dan drama. Dari ranah buku sendiri terbagi menjadi 3 kategori, yaitu resensi buku novel fiksi, resensi buku novel non fiksi, dan resensi buku pengetahuan. Namun, di artikel ini kami akan membahas cara membuat resensi buku novel fiksi beserta contohnya.
Daftar Isi
- Tujuan Resensi
- Manfaat Resensi
- Unsur-unsur Resensi
- Hal Penting yang Harus Diperhatikan
- Langkah-langkah Meresensi Buku
- Contoh Resensi Novel
- 1. Contoh Resensi Novel Laskar Pelangi
- 2. Contoh Resensi Novel Perahu Kertas
- 3. Contoh Resensi Novel 5 Cm
- 4. Contoh Resensi Novel Koala Kumal
- 5. Contoh Resensi Novel Pudarnya Pesona Cleopatra
- 6. Contoh Resensi Novel Ayah
- 7. Contoh Resensi Novel Rindu, Tere Liye
- 8. Contoh Resensi Novel London
- 9. Contoh Resensi Novel Surat Kecil Untuk Tuhan
- 10. Contoh Resensi Novel Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990
- 11. Contoh Resensi Novel Sang Pemimpi
- 12. Contoh Resensi Novel Negeri 5 Menara
- 13. Contoh Resensi Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
- 14. Contoh Resensi Novel Fiksi Pulang
- 15. Contoh Resensi Novel Dear Nathan
- 16. Contoh Resensi Novel Fiksi Promise
- 17. Contoh Resensi Novel Tentang Kamu
- 18. Contoh Resensi Novel Milea Suara dari Dilan
- 19. Contoh Resensi Novel Fiksi Rumah Kaca
- 20. Contoh Resensi Novel Anak Rantau
Tujuan Resensi
Untuk kamu yang ingin meresensi buku, perlu diketahui terlebih dahulu! apa tujuan meresensi buku itu? Tujuan dari meresensi buku adalah kamu memberikan penilaian terhadap karya sebuah buku, lalu diulas menjadi bahasan singkat dan jelas.
Kemudian target utama dari tujuan tersebut adalah kamu memberikan informasi buku kepada pembaca dan masyarakat luas mengenai kelebihan dan kekurangannya. Lalu memberikan rekomendasi apakah buku tersebut memiliki nilai manfaat lebih atau tidakkah untuk dibaca.
Manfaat Resensi
1. Ladang penghasil uang
Kamu bisa mengirimkan hasil resensi ke penerbit media jurnal untuk dimuat dalam koran atau majalah. Jika hasil resensi mu di-accept oleh penerbit media jurnal dan akan dimuat dalam koran atau majalah, maka kamu bisa mendapatkan uang dari penerbit buku yang kamu resensi.
2. Menggali dan Meningkatkan Kreativitas
Buat kamu yang memiliki bakat terpendam dalam menulis, sebaiknya gali bakat kemampuan kamu dan terus diasah. Karena itu merupakan sebuah potensi yang bisa meningkatkan kreativitas mu.
3. Sebagai promosi sebuah buku
Setiap buku yang diresensi adalah buku terbitan baru yang belum pernah diresensi. Nah, resensi ini salah satu media untuk mempromosikan buku yang baru terbit tersebut.
4. Bahan Rekomendasi
Memberikan bayangan dan rekomendasi kepada para pembaca mengenai sebuah karya seseorang.
Unsur-unsur Resensi
Hal yang perlu diperhatikan dalam meresensi buku adalah memahami segala unsur yang ada di dalamnya, karena untuk memudahkan kamu dalam teknis meresensi buku. Unsur sendiri terbagi menjadi dua, yaitu intrinsik dan ekstrinsik.
Intrinsik
Unsur intrinsik merupakan unsur yang ada dalam buku, di antaranya:
1. Tokoh – Karakter yang ada dalam sebuah cerita, serta penggambaran watak masing-masing tokoh.
2. Tema – Ideologi dasar dalam sebuah cerita.
3. Alur – Tatanan pola karangan sebuah cerita.
4. Latar – Meliputi keadaan, tempat, suasana, waktu, dan budaya dalam cerita.
5. Gaya bahasa – Penggunaan bahasa dalam cerita, biasa disebut majas.
6. Sudut pandang – Persepsi penulis atau pengarang dalam alur ceritanya.
7. Amanat – Sebuah pesan moral yang disampaikan oleh penulis atau pengarang kepada para pembaca.
Ekstrinsik
Unsur yang ada di luar bahasan isi buku, di antaranya :
1. Latar belakang penulis atau pengarang
2. Kondisi sosial
3. Nilai yang terkandung – Meliputi nilai moral, sosial, budaya, dan estetika.
Hal Penting yang Harus Diperhatikan
1. Mengetahui unsur-unsur dalam sebuah buku
2. Memahami kelebihan dan kekurangan buku
3. Menyajikan pembahasan dengan bahasa yang mudah dipahami
Langkah-langkah Meresensi Buku
1. Membaca buku yang akan diresensi.
2. Mengamati fisik serta isi buku.
3. Menunjukkan kekurangan dan kelebihan buku.
4. Merangkum isi buku.
5. Menulis persepsi pribadi mengenai isi buku.
6. Meresensi.
7. Menyunting.
Contoh Resensi Novel
1. Contoh Resensi Novel Laskar Pelangi
Judul Buku : Laskar Pelangi
Penulis : Andrea Hirata
Tebal Buku : 529 halaman
Penerbit : Bentang Pustaka, Yogyakarta
Tahun Terbit : 2005
Sinopsis
Laskar Pelangi, novel karangan penulis terkenal Andrea Hirata. Novel yang menceritakan sebuah kisah kehidupan 10 anak dengan latar belakang berasal dari keluarga miskin di Pulau Belitung, Provinsi Bangka Belitung.
Nama dari 10 anak tersebut antara lain Lintang, Ikal, Mahar Ahlan, Jumadi Ahlan, A Kiong, Syahdan Noor Aziz, Borek, Mukharam Kucai Khairani, Harun, Trapani, dan Sahara satu-satunya anak perempuan di antara mereka.
10 orang bersahabat ini memiliki orang tua yang berprofesi sebagai penambang timah. Namun, walaupun kehidupan dilanda kemiskinan, mereka tetap menjalankan aktivitas pendidikan seperti halnya anak-anak yang lain. Dengan gedung sekolah tua ala kadarnya, mereka tetap semangat dan senang menimba ilmu di tempat itu.
Mereka memiliki teman baru di sekolahnya, yaitu seorang gadis cantik bernama Flo yang merupakan anak dari seorang pegawai penambangan timah.
Dalam kondisi sekolah yang memprihatinkan, gedung yang sudah tua serta tidak layak pakai dan murid sekolah yang hanya ada 10 anak di sekolah itu. Keadaan seperti itu mendapatkan respon dari Pemerintah Daerah Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatra Selatan, yaitu berupa peringatan bahwa sekolah tersebut (SD Muhammadiyah) harus ditutup karena memiliki murid yang terlalu sedikit.
Harun seorang anak yang memiliki keterbelakangan mental, ia memiliki komitmen ingin sekolah dan datang pada saat penutupan. Pada saat penerimaan siswa baru, baru terkumpul 9 siswa. Ketika Pak Harvan berpidato bahwasanya sekolah tetap berdiri harus dengan 10 orang, di saat itulah Harun datang sebagai pelengkap dan akhirnya sekolah tidak jadi ditutup.
Ibu Muslimah adalah seorang guru yang sabar dalam mendidik mereka. Beliau adalah sosok wanita yang memiliki tekad kuat. Beliau hanya seorang lulusan pendidikan tingkat SMP, namun dengan tekadnya yang kuat beliau menjadikan dirinya wanita yang kuat, tegar, dan memiliki dedikasi tinggi akan pendidikan.
Kelebihan
Memiliki gaya bahasa yang cukup menarik untuk dibaca, memberikan kenyamanan para pembaca saat menyimak setiap alur ceritanya. Kisahnya memberikan pelajaran yang patut diteladani, terutama dalam aspek moral dan sosial. Dan juga alur ceritanya menanamkan sikap selalu bersyukur atas apa yang ada dan diberikan oleh-Nya.
Kekurangan
Karena kisahnya berlatar belakang di sebuah daerah terpencil, beberapa kata menggunakan bahasa daerah yang tidak semua orang mengerti.
2. Contoh Resensi Novel Perahu Kertas
Judul buku : Perahu Kertas
Penulis : Dewi Lestari (Dee)
Tebal Buku : 444 halaman
Penerbit : Treudee Pustaka Sejati dan Bentang Pustaka
Tahun Terbit : 2010
Sinopsis
Perahu Kertas, sebuah novel fiksi karangan penulis wanita Dewi Lestari atau biasa dipanggil Dee. Dalam bukunya cerita dimulai dengan kisah seorang pria bernama Keenan. Ia adalah remaja yang telah menyelesaikan pendidikan tingkat SMA di Amsterdam, Belanda.
Keenan memiliki cita-cita menjadi seorang seniman pelukis. Namun ayahnya tidak mendukung cita-cita anaknya itu. Ayahnya lebih mendukung Keenan untuk mengambil studi perguruan tinggi di fakultas ekonomi. Dengan terpaksa Keenan mengalah dengan keputusan ayahnya.
Dalam ceritanya ada seorang wanita bernama Kugy. Ia adalah gadis yang ceria dan riang, seorang yang sangat menyukai dongeng. Sejak kecil memang Kugy mempunyai cita-cita menjadi penulis dongeng. Di dalam sifatnya yang selalu ceria dan riang, Kugy mempunyai kebiasaan aneh, yaitu mengirimkan surat dengan dilipat dan dihanyutkan ke laut untuk Dewa Neptunus.
Eko dan Noni adalah dua orang sahabat sejati Kugy, mereka sudah bersahabat sejak kecil, dan Eko sendiri masih bersaudara dengan Keenan. Kugy dikenalkan dengan Keenan oleh mereka, hingga seiring berjalannya waktu mereka saling menyukai satu sama lain.
Keenan dan Kugy memang saling menyukai, namun keduanya juga saling diam satu sama lain. Di posisi itu Kugy sebenarnya sudah mempunyai kekasih yang bernama Joshua dan Keenan akan dijodohkan dengan saudara dari Noni, yaitu Wanda.
Setelah lulus kuliah, Kugy telah kembali ke Jakarta, Ia bekerja di sebuah perusahaan dengan profesi sebagai copywriter. Sedangkan Keenan, masih memiliki tekad untuk meraih cita-citanya menjadi seorang pelukis.
Ia memutuskan untuk pergi ke Bali dan tinggal di sana bersama Pak Wayan, seorang seniman pelukis yang merupakan sahabat dari ibunya. Di sana Keenan bertemu dengan Luhde Laksmi, keponakan dari Pak Wayan. Semakin lama tinggal di sana, Keenan menyukai Luhde Laksmi.
Namun, karena kondisi ayah Keenan yang memburuk, menyebabkan ia tidak bisa tinggal selamanya di Bali dan terpaksa harus kembali ke Jakarta untuk mengurus perusahaan keluarganya. Setelah sampai di Jakarta, Keenan tak hanya bertemu dengan keluarga, ia pun bertemu juga dengan sahabat sejatinya.
Kelebihan
Sebuah contoh resensi novel fiksi yang menyajikan sebuah kisah cinta dan persahabatan yang dapat meluluhkan para pembacanya. Secara keseluruhan gaya bahasa dikemas dengan menarik, ringan dan tidak terbelit atau menuangkan banyak istilah asing. Pastinya mudah dimengerti, dipahami dan dinikmati oleh semua kalangan usia.
Kekurangan
Menyajikan kisah cinta dan persahabatan yang memang sangat umum, sehingga alurnya mudah ditebak. Latar tempat yang selalu berbeda membuat pembaca harus lebih konsentrasi dalam berimajinasi saat membacanya.
3. Contoh Resensi Novel 5 Cm
Judul Buku : 5 Cm
Penulis : Dhonny Dhirgantoro
Tebal Buku : 381 halaman
Penerbit : PT. Grasindo, Yogyakarta
Tahun Terbit : 2005
Sinopsis
5 Cm, sebuah novel fiksi yang berkisah tentang lima orang sahabat yang bernama Zafran, Arial, Ian, Genta, dan Riani sebagai satu-satunya wanita. Mereka memiliki komitmen dan impian masing-masing.
Riani adalah sosok wanita yang cantik dan cerdas, ia mempunyai cita-cita untuk bekerja di stasiun televisi. Arial, memiliki perawakan yang tinggi besar dan paling tampan di antara yang lainnya. Zafran, berpostur tubuh kurus yang merupakan anak band, ia memiliki impian menjadi seorang picisan. Genta, salah satu orang di antara mereka yang selalu dianggap “leader”. Ian memiliki perawakan yang lebih dari ideal, ia fanatik dengan bola dan penggemar Happy Salma.
Persahabatan mereka sudah terjalin selama 7 tahun, namun pada suatu ketika mereka merasakan hal yang sama, yaitu jenuh dengan aktivitas yang selalu mereka lakukan bersama. Di situ lah muncul ide untuk tidak saling berkomunikasi dalam tiga bulan ke depan, dan setelahnya akan bertemu satu sama lain.
Masa tiga bulan sedang mereka jalani, masing-masing dari mereka mengejar impian yang belum diraih. Selama tiga bulan berpisah memang terjadi banyak hal perubahan dalam diri masing-masing, hati mereka lebih kaya daripada sebelumnya.
Akhirnya waktu yang ditunggu-tunggu telah tiba, usai sudah masa tiga bulan untuk tidak berkomunikasi. Mereka merayakan pertemuan itu dengan menempuh sebuah perjalanan panjang.
Tujuan akhir perjalanan mereka adalah puncak Mahameru, puncak tertinggi di Pulau Jawa. Dalam perjalanan itu mereka menemukan sebuah arti kehidupan sesungguhnya. Mereka saling merasakan perubahan dalam sisi karir, idealisme, karir, dan cinta. Akhirnya mereka telah meraih impian masing-masing.
Kelebihan
Tentunya menggunakan gaya bahasa yang kompleks, sehingga pembaca jelas dan mudah mengerti. Memiliki alur cerita yang tidak membosankan, membuat para pembaca ingin terus menyimak perjalanan kisahnya hingga akhir. Menuangkan motivasi dalam merubah mimpi untuk menjadi nyata.
Kekurangan
Kekurangan contoh resensi novel ini terletak hanya pada alur cerita terakhir, yang menggambarkan kelima sahabat yang sudah memiliki keturunan ini masih bertingkah seperti masa mudanya dahulu.
4. Contoh Resensi Novel Koala Kumal
Judul Buku : Koala Kumal
Penulis : Raditya Dika
Tebal Buku : 250 halaman
Penerbit : Gagas Media
Tahun Terbit : 2015
Sinopsis
Raditya Dika adalah salah satu insan kreatif Indonesia yang karyanya selalu sukses diterima masyarakat. Kesuksesannya berawal dari aktivitas isengnya, yaitu nge-blogging. Tulisan di blognya lalu diadaptasi menjadi sebuah buku fiksi berjudul Kambing Jantan, yang merupakan hasil karya perdana Raditya Dika.
Saat ini Dika telah memiliki karya tulis fiksi sebanyak 7 buku. Perubahan drastis telah dialami olehnya, menulis bukan lagi menjadi aktivitas isengnya dan dia juga seseorang yang multi profesi. Kini dia berprofesi sebagai penulis, sutradara, komika (stand-up comedy), aktor, dan you tuber. Hebatnya Dika yaitu bisa memegang semua profesi dengan terkendali.
Pada tahun 2015 Raditya Dika merilis buku barunya yang berjudul Koala Kumal. Buku yang berkisah tentang manis pahitnya sebuah cinta. Seperti karya-karya sebelumnya, Dika mengemas dengan konsep drama cinta komedi.
Dalam bukunya, Raditya Dika mengutarakan tentang patah hati. Ada seseorang yang dahulu satu sama lain saling mengasihi rasa nyaman, namun dikala bertemu kembali rasa itu telah pudar. Dika menggambarkan hal itu dengan kisah seekor koala yang berimigrasi dari tempat tinggalnya di hutan. Namun saat seekor koala kembali ia kebingungan, karena hutan yang pernah menjadi tempat tinggalnya dahulu telah gundul akibat ulah manusia tidak bertanggung jawab.
Dan dari penggambaran imajinasi itu Dika memberikan judul buku barunya Koala Kumal. Jika sebelum-sebelumnya Dika selalu menuangkan komedi kasar dalam setiap karyanya, di buku Koala Kumal ini ia justru menuangkan komedi pakai hati. Karena Dika sendiri memiliki prinsip bahwa lucu itu tidak harus menggunakan komedi kasar, komedi pakai hati juga bisa untuk membuat kelucuan.
Koala Kumal menjelaskan bahwa patah hati merupakan suatu proses menuju taraf kedewasaan. Dalam patah hati janganlah kamu untuk mudah putus asa mengejar cinta. Meraih suatu harapan itu butuh perjuangan. So, dalam perjuangan cinta kamu harus bisa mempertahankan kenyamanan.
Kelebihan
Menuangkan kisah cinta yang sangat cocok untuk dibaca para remaja. Konsep temanya berbeda dengan buku-buku sebelumnya yang memang selalu sama. Menggunakan gaya bahasa yang mudah dipahami secara universal. Tata tulisan jauh lebih baik dibanding karya tulis perdananya “Kambing Jantan”.
Kekurangan
Secara menyeluruh kekurangan hanya pada tebal bukunya saja yang lebih tipis dari karya tulis lainnya.
5. Contoh Resensi Novel Pudarnya Pesona Cleopatra
Judul Buku : Pudarnya Pesona Cleopatra
Penulis : Habiburrahman El Shirazy
Tebal Buku : 111 halaman
Penerbit : Republika, Jakarta
Tahun Terbit : 2005
Sinopsis
Pudarnya Pesona Cleopatra, novel karangan penulis tersohor Habiburrahman El Shirazy. Novel ini menceritakan tentang seorang pria yang menjadi tokoh utamanya. Pria sebagai tokoh utama dalam novel ini dijodohkan dengan wanita yang bernama Raihana, seorang anak dari teman ibunya.
Raihana bersifat sedikit lebih dewasa dari si pria, usianya pun lebih tua dua tahun. Ibunya menjodohkan si pria karena mempertimbangkan Raihana sebagai sosok wanita cerdas, merupakan lulusan terbaik di kampusnya dan seorang hafidzoh Al-Qur’an.
Namun, walaupun si pria mengagumi kecantikan paras wanita mesir yang lain, ia tetap menikahi Raihana sebagai wujud bakti kepada ibu tercinta.
Dua bulan setelah pernikahan telah berlalu, namun si pria tak dapat menumbuhkan rasa cinta kepada Raihana. Ia tak menunjukkan rasa cinta dan kasih sayang kepada istrinya, dan sudah satu bulan pula mereka tidak tidur satu ranjang.
Di saat seperti itu Raihana merasa sedih, namun ia harus tetap menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri. Saat usia pernikahan sudah berjalan hingga satu tahun, Raihana telah hamil. Pada kala itu usia kehamilan Raihana sudah satu bulan.
Raihana meminta izin untuk tinggal bersama ibunya hingga proses menuju kelahiran anaknya, lalu suami telah mengizinkan.
Ketika si pria dalam perjalanan dinas bersama rekan kerjanya. Rekannya yang bernama Pak Agung menceritakan tentang pengalaman pahitnya menikah dengan wanita Mesir. Dengan seketika, pesona wanita Mesir yang selalu membayangi si pria mulai pudar.
Pada saat itu si pria langsung teringat dengan istrinya, yaitu Raihana yang ia tinggalkan di rumah mertua. Si pria langsung pulang lalu mengambil ATM milik Raihana dan tiba-tiba ia menemukan amplop berwarna pink yang berisi surat tentang curahan hati Raihana mengenai perlakuan suaminya terhadap dia.
Dalam surat itu, Raihana menuliskan tentang betapa besar rasa cinta terhadap suaminya. Di saat itu suaminya baru meluapkan rasa cintanya yang tertahankan lagi, dengan berlinang air mata ia bergegas menuju rumah mertuanya untuk bertemu Raihana. Namun, takdir berkata lain, Raihana telah meninggal akibat pendarahan saat persalinan.
Kelebihan
Penulis menuangkan banyak amanat positif yang patut ditauladani. Salah satunya yaitu prinsip utama dalam menikahi wanita bukan hanya karena kecantikan, nasab, maupun hartanya. Namun yang paling penting adalah iman dan ketaqwaan seorang wanita tersebut.
Kekurangan
Lebih ditujukan kepada para pembaca usia dewasa. Karena jika untuk anak-anak imajinasinya belum sampai untuk membaca novel seperti ini.
6. Contoh Resensi Novel Ayah
Judul Buku : Ayah
Penulis : Andrea Hirata
Tebal Buku : 412 halaman
Penerbit : Bentang Pustaka, Yogyakarta
Tahun Terbit : 2015
Sinopsis
Setelah lama tak merilis karya barunya, pada tahun 2015 Andrea Hirata muncul dengan merilis novel barunya yang berjudul Ayah. Novel Ayah ini masih trilogi dari novel sebelumnya, yaitu Laskar Pelangi.
Latar utama dalam ceritanya masih di Belitong. Kisahnya tentang 4 orang sahabat yang bernama Sabari, Ukun, Tamat, dan Toharun. Keempat sahabat itu bersekolah di sekolah yang sama. Penulis, Andrea Hirata mengangkat kisah dengan menceritakan kehidupan sehari-sehari mereka dan masing-masing latar belakang keluarganya.
Sifat tokoh mirip seperti di novel Laskar Pelangi, masing-masing dari mereka memiliki karakter yang unik. Tak bisa dipungkiri jika mereka naif dan polos, namun terkadang mereka juga cerdas.
Sabari, diceritakan merasa jatuh cinta pada gadis yang bernama Lena sejak SMP. Sabari tak putus asa, walaupun pada nyatanya gadis itu tak peduli dengannya. Ia sering kali menulis puisi dan memajangnya di majalah dinding sekolah. Beberapa kali Lena juga membalas via mading.
Singkat waktu, ketika Sabari sudah dewasa, Lena tetap tak bisa dilupakan olehnya. Pada suatu hari, ia mendapatkan kabar bahwa Lena hamil di luar nikah. Saat itu memang Sabari bekerja di pabrik batako miliki ayah Lena, Markoni.
Pada akhirnya Sabari rela menikah dengan Lena, demi menyelamatkan nama baik Markoni yang memang kurang akur dengan anaknya.
Anak yang lahir dari rahim Lena diberikan nama Zorro oleh Sabari, karena saat si kecil itu tidak mau melepas boneka Zorro saat diberikan. Sabari ingin terus memeluk anaknya, ia memang sangat menyayangi anaknya. Sabari selalu membayangkan rencana yang akan dilakukan kelak jika anaknya sudah besar, hingga setiap malam ia susah tidur lantaran memikirkan hal itu.
Sabari ikhlas saat Lena yang tak mau tinggal bersama ia dan Zorro. Beberapa tahun kemudian Lena menggugat cerai, dan menikah lagi hingga tiga kali. Dan pada akhirnya Zorro diambil oleh Lena. Sejak itu Sabari berpenampilan dan bertingkah laku seperti orang gila.
Kelebihan
Pembaca tidak akan merasa capek saat membaca, karena ceritanya terbagi dalam bab-bab pendek. Terdapat beberapa informasi di halaman akhir mengenai penerbitan buku Andrea yang akan sudah ada. Kisahnya dominan pada aspek cinta dan persahabatan.
Gaya bahasanya juga kompleks, khas tulisan ala Andrea yang lugas, sehingga mudah dipahami para pembaca dari semua kalangan.
Kekurangan
Ada beberapa cerita yang sumbang, isinya yang tidak terlalu penting dan keluar dari tema utama.
Itu lah pembahasan mengenai contoh resensi novel, kami juga menyajikan pengertian beserta penjelasan lainnya agar kamu lebih memahami dan mudah dalam meresensi buku.
7. Contoh Resensi Novel Rindu, Tere Liye
Judul Buku : Rindu
Penulis : Darwis Tere Liye
Tebal Buku : 544 halaman
Penerbit : Republika
Tahun Terbit : 2014
Sinopsis
Rindu, karya sastra dari penulis besar, Darwis Tere Liye. Novel Rindu ini diterbitkan pada tahun 2014. Di dalamnya menceritakan tentang perjalanan panjang sebuah kerinduan. Perjalanan kerinduan yang banyak menimbun beban di hati. Mulai dari bagaimana ia menempuh perjalanan dengan dosa yang tak terhitung di masa lalu.
Kemudian seseorang yang menempuh perjalanannya dengan penuh kebencian. Sebuah perjalanan yang disebabkan karena dia yang kehilangan cintanya.
Latar waktu pada novel menceritakan pada masa pemerintah Hindia Belanda, yaitu saat Belanda masih menjajah Indonesia. Pada kala itu, pemerintah Hindia Belanda memberikan fasilitas perjalanan untuk menunaikan ibadah haji bagi rakyat pribumi yang memiliki uang cukup.
Perjalanan saat itu dilakukan melalui jalur laut, dengan menggunakan kapal besar yang merupakan perkembangan teknologi transportasi canggih modern pada kala itu. Salah satu kapal yang beroperasi dan digunakan untuk menempuh perjalanan haji adalah kapal Blitar Holland. Di kapal itu lah semau kisah terukir. Di kapal besar itu terjadilah sebuah interaksi seorang penumpang dengan yang lainnya.
Diceritakan tentang keluarga Daeng Adipati yang termasuk orang tua, pembantu rumah tangga, dan dua anak yang ikut perjalanan haji, yaitu Anna dan Elisa. Mereka menikmati perjalanan yang memakan banyak waktu ini dengan senang gembira. Seolah mereka tak pernah mengerti apa yang tersembunyi dalam hati ayah mereka, Daeng.
Ada lagi tokoh yang bernama Ambo Uleng, ia adalah seorang pelaut. Hampir seumur hidupnya dihabiskan di atas laut. Ambo Uleng memiliki sifat turunan dari ayahnya, yang merupakan seorang pelaut juga. Ambo Uleng menaiki kapal Blitar Holland tidak memiliki tujuan apapun. Ia hanya ingin pergi sejauh mungkin dari tanah Makassar, tempat terukir kisah pilunya.
Selain itu, ada seorang berketurunan Cina. Sepanjang perjalanan haji, beliau sering mengajari anak-anak ngaji di mushola kapal. Anak-anak sering memanggilnya Bunda Upe. Beliau ini ternyata sedang memendam masa lampaunya sebelum memeluk agama Islam. Tiap malam beliau selalu menangisi dosa-dosanya dahulu.
Diceritakan pula seorang ulama tersohor dari Makassar yang ikut dalam perjalanan haji, yaitu Gurutta Ahmad Karaeng. Di kapal, beliau selalu melaksanakan salat berjama’ah dengan penumpang lainnya. Dan pada saat itu beliau segera meminta izin kepada kapten untuk mengadakan pengajian di kapal.
Di satu sisi beliau adalah sosok orang yang selalu memberikan jawaban terbaik setiap ada pernyataan dari orang-orang. Namun di sisi lain, beliau sendiri telah memendam lama suatu pertanyaan yang memang tak ada seorang pun yang mampu menjawab.
Kelebihan
Darwis Tere Liye menyajikan cerita dalam bukunya dengan begitu menarik dan mengalir untuk dibaca. Menggambarkan nuansa latar yang berbeda, yaitu di atas kapal uap besar yang seolah-olah itu sebuah kampung.
Kekurangan
Secara keseluruhan sudah bagus. Mungkin hanya fisiknya saja, yaitu sampul novel yang kurang begitu menarik untuk menggambarkan isinya.
8. Contoh Resensi Novel London
Judul Buku : London
Penulis : Windry Ramadhina
Tebal Buku : 327 halaman
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2013
London, sebuah novel fiksi yang menceritakan seorang laki-laki yang berprofesi sebagai penulis novel romance, yaitu bernama Gilang. Gilang memiliki sahabat bernama Ning, seorang yang cinta dengan seni rupa.
Gilang dan Ning telah bersahabat selama empat belas tahun. Sahabat menjadi cinta, itulah yang Gilang rasakan. Ning yang memilih pergi ke London, Inggris demi mengejar impiannya untuk sekolah dan bekerja di sebuah galeri seni ternyata membuat rasa rindu yang amat dalam menerjang lubuk hati Gilang.
Pada suatu malam, di pub Jakarta, Gilang memberitahukan keinginannya kepada teman-temannya bahwa akan menyusul Ning ke London. Niatan dia menyusul Ning ke London adalah untuk menyatakan cintanya yang selama ini hanya ia sembunyikan. Namun, menyatakan cinta tak semudah yang itu. Justru Kota London mengarahkannya kepada seorang wanita misterius yang berambut ikal, yang disebutnya Goldilocks.
Gadis ini selalu muncul saat hujan turun dan lalu menghilang begitu saja saat hujan reda. Sementara, cinta yang ia kejar belum juga ditemukan. Apakah Gilang bisa bertemu dengan Ning untuk menyatakan cintanya? Atau justru ia terjebak dalam permainan Goldilocks yang selalu muncul tiba-tiba saat hujan dan saat hujan reda menghilang secepat kilat.
Kelebihan
Alur ceritanya dikemas dengan sangat menarik untuk dinikmati pembaca kalangan remaja dan dewasa. Gaya bahasa dan tulisannya juga rapi, sehingga enak untuk dinikmati. Penjelasan mengenai temannya sangat rinci, seolah-olah membawa imajinasi pembaca terbang menikmati sudut Kota London.
Kekurangan
Sampul bukunya tidak dibuat dengan apik. Jika saja dilengkapi dengan latar belakang Tower Of London pasti sempurna sekali.
9. Contoh Resensi Novel Surat Kecil Untuk Tuhan
Judul Buku : Surat Kecil Untuk Tuhan
Penulis : Agnes Davonar
Tebal Buku : 239 halaman
Penerbit : Inandra Published
Tahun Terbit : 2008
Sinopsis
Surat Kecil Untuk Tuhan merupakan karangan seorang penulis yang mengawali kariernya sebagai blogger amatir, yaitu Agnes Davonar. Namun karena Agnes memiliki ketekunan dan semangat yang tinggi, akhirnya ia terus mengembangkan diri hingga menjadi penulis yang telah melahirkan lima novel online dan 42 cerita pendek.
Novel yang berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan ini adalah salah satu karya sastranya. Novel ini menceritakan tentang sebuah kisah perjuangan seorang gadis remaja dalam melawan kanker ganas, yaitu Rabdomiosarkoma merupakan kanker jaringan lunak.
Seorang gadis yang diceritakan dalam novel ini bernama Gita Sessa Wanda Cantika, mungkin dikenal sebagai mantan artis ciliki pada era 1998. Gita ini merupakan tokoh utama dalam novel Surat Kecil Untuk Tuhan, ia divonis menderita kanker ganas dan diperkirakan masa hidupnya hanya tinggal 5 hari lagi.
Keke (nama panggilan) terserang kanker jaringan lunak yang mengikis bagian wajahnya, hingga tampak terlihat buruk seperti monster. Walaupun keadaannya seperti itu Keke tetap harus berjuang untuk hidup dan mengejar pendidikan layaknya gadis normal lainnya.
Penyakit kanker itu dirahasiakan oleh orang tuanya, karena mereka berat mengambil keputusan dan tidak tega melihat separuh wajah putrinya yang harus hilang jika dioperasi. Namun pada akhirnya Keke mengetahui bahwa dirinya terserang kanker ganas, lalu ia pun pasrah dan tak marah pada siapapun yang telah merahasiakan penyakit ganasnya itu.
Keke memberikan senyum kepada semua orang, dan menunjukkan perjuangannya bahwa walaupun terserang penyakit kanker ganas diwajahnya, ia masih mampu berprestasi dan hidup normal seperti kebanyakan orang.
Perjuangan ayahnya dalam menyelematkan putrinya dari penyakit ganas itu sangat mengharukan. Ayahnya, Joddy, tidak menyerah, ia terus berjuang agar putri tercintanya bisa terlepas dari vonis kematian itu. Ia terus berusaha mencari pengobatan alternatif ke seluruh Indonesia, namun hasilnya nihil. Pada akhirnya mau tidak mau harus merujuk ke ilmu medis, dan menurut dokter ada satu cara lainnya yang dapat memusnahkan kanker ganas itu, yaitu dengan kemoterapi.
Keajaiban Tuhan membuat Keke mendapatkan waktu lebih lama untuk bersama keluarga dan sahabat-sahabat tercintanya. Kanker ganas itu merupakan kasus pertama yang terjadi di Indonesia, dan menjadi viral pada kala itu. Sehingga menyebabkan perdebatan di kalangan kedokteran, karena umumnya kanker itu terjadi pada orang tua.
Namun kanker itu kembali lagi, Keke tetap bersyukur kepada Tuhan karena diberikan napas lebih lama dari vonis 5 hari hingga dapat bertahan selama 3 tahun lamanya. Kanker kembali lagi dengan lokasi yang berbeda, yaitu di pelipis mata sebelah kanan.
Ayah memutuskan untuk mencoba pengobatan ke Singapura, dokter di sana menyarankan untuk operasi. Namun mereka pun kembali lagi ke Indonesia dengan kondisi keke yang semakin parah, kanker ganas itu semakin menyerang organ tubuh lain, seperti jantung dan paru-paru.
Dengan kondisi seperti itu, Keke tetap menjunjung semangat belajarnya. Ia tetap teguh untuk sekolah, walaupun kaki dan tangannya sudah tak mampu lagi digerakkan. Seiring berjalannya waktu kondisi keke tidak juga membaik, sehingga harus dirawat inap kembali di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, di sana ia mengalami koma selama tiga hari.
Dalam kondisi seperti itu ada berita membanggakan untuk Keke dan juga keluarganya, Allah.swt memang memberikan ujian sesuai dengan kemampuan hamba-Nya. Keke telah membuktikan semua itu, Keke menjadi juara tiga ujian akhir sekolah di kelasnya”.
Pada akhirnya dokter menyerah dengan kanker ganas itu. Dalam hembusan napas terakhir Keke menuliskan sebuah surat kecil untuk Tuhan. Napasnya telah berakhir pada 25 Desember 2006, tepat setelah ia menunaikan ibadah puasa dan Idul Fitri terakhir bersama keluarga dan sahabatnya.
Kelebihan
Contoh resensi ini kisahnya sangat menyayat hati serta membuat pembaca terhanyut dalam imajinasi. Kisahnya diangkat dari kehidupan nyata. Di dalam novelnya terdapat beberapa foto selama masa perjuangan Keke melawan kanker ganas.
Kekurangan
Ada beberapa kata kiasan yang sulit dipahami oleh pembaca.
10. Contoh Resensi Novel Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990
Judul Buku : Dilan 1990
Penulis : Pidi BaiqTebal Buku : 330 halaman
Penerbit : DAR Mizan
Tahun Terbit : 2015
Sinopsis
Dilan: Dia adalah Dilanku yakni sebuah novel karangan Pidi Baiq. Novel ini bergenre Teen Literature (Teenlit), yaitu sebuah karangan sastra populer yang mengisahkan kehidupan yang umum dialami oleh para remaja.
Novel Dilan ini menceritakan tentang kisah romansa anak remaja sekolah tahun 90-an. Para pembaca, apalagi bagi pribumi Bandung, saat membaca novel ini akan ikut merasakan bagaimana suasana Bandung tempo 90-an yang masih asri dengan pohonnya.
Dalam novel ini, Dilan adalah seorang remaja SMA tahun 90 yang unik, serampangan. Dilan juga ikut dalam anggotan geng motor yang suka tawuran dengan sekolah lain. Ia memiliki prinsip untuk tidak takut melakukan sesuatu yang ia anggap benar.
Walaupun terkenal nakal, tapi Dilan enggak brengsek. Karena ia ini serampangan, cara Dilan untuk ngedeketin Milea tidak seperti cara yang dipakai remaja lain pada umumnya.
Saat ulang tahun Milea, Dilan memberi buku TTS yang sudah diisi lalu dibungkus koran, dengan pesan di dalamnya, “Selamat ulang tahun, Milea. Ini hadiah untukmu, cuma TTS. Tapi sudah aku isi semua. Aku sayang kamu. Aku tidak mau kamu pusing karena harus mengisinya. Dilan.”
Di satu sisi Dilan memang nakal, namun di sisi lain ia memiliki kemahiran dalam menulis dan suka membaca buku, ia juga mahir buat puisi.
PUISI DILAN
MILEA
Boleh kah aku punya pendapat?
Ini tentang dia yang ada di BumiKetika Tuhan menciptakan dirinya
Ku kira Dia ada maksud mau Pamer
Katakan sekarang
Kalau kue kau anggap apa dirimu?
Roti cokelat? Roti keju?
Martabak? Kroket? Bakwan?
Ayolah
Aku ingin memesannya
Untuk malam ini
Aku mau kamu
Dilan, Bandung 1990
Pidi Baiq telah berhasil menggambarkan sosok Dilan dengan segala keunikan, sederhana, dan perilaku serampangan yang apik membuat Dilan dalam novel ini menjadi sosok nyata.
Kelebihan
Novel yang sangat sederhana, dengan alur narasinya yang mudah dipahami. Untuk gaya bahasa juga menyesuaikan tema remaja, khas anak remaja SMA. Dialog yang dikemas dalam novel ini membuat pembaca masuk dalam imajinasi.
Kekurangan
Ada memang beberapa dialog yang dikemas terlalu singkat. Alur narasi memang bagus, tapi pada penggunaan katanya terdapat ketidak konsistenan.
11. Contoh Resensi Novel Sang Pemimpi
Judul Buku : Sang Pemimpi
Penulis : Andrea HirataTebal Buku : 292 halaman
Penerbit : PT. Bentang Pustaka
Tahun Terbit : 2008
Sinopsis
Sang Pemimpi masih trilogi dari novel Laskar Pelangi, dari Andre Hirata. Novel ini mengusung tema persahabatan dan perjuangan dalam mengarungi kehidupan serta kepercayaan terhadap kekuatan sebuah mimpi.
Dalam novelnya menceritakan tentang sebuah kehidupan tiga orang anak Melayu Belitong, yaitu Arai, Ikal, dan Jimbron yang penuh dengan perjuangan, tantangan, dan lika-liku kehidupan yang memesona, sehingga kita akan yakin adanya kekuatan cinta, percaya pada kekuatan mimpi, dan kekuasaan Allah.swt.
Mereka bertiga, Ikal, Jimbron, dan Arai berjuang untuk menuntut ilmu di SMA Negeri Bukan Main yang letaknya sangat jauh dari kampungnya. Mereka tinggal di los pasar kumuh Magai, Pulau Belitong, bekerja sebagai kuli ngambat atau kuli ikan, pekerjaan itu mereka lakukan untuk bertahan hidup sembari menuntut ilmu.
Pak Balia, sosok orang baik dan bijaksana, beliau adalah kepala sekolah dan juga sebagai pengajar kesusastraan di SMA Negeri Bukan Main. Ada juga sosok antagonis dalam novel ini, yaitu Pak Mustar, beliau ini ditakuti para siswa.
Galaknya beliau ini terbilang lucu, karena beliau berubah menjadi galak hanya karena anak laki-laki kesayangannya tidak diterima di SMA yang dirintisnya ini. Hal itu disebabkan karena NEM anaknya kurang 0.25 dari batas minimal syarat, yaitu hanya 41,75.
Ikal, Jimbron, dan Arai pernah dihukum oleh Pak Mustar karena telah menonton film di bioskop, dan peraturan ini larangan bagi siswa SMA Negeri Bukan Main. Pada waktu upacara hari Senin, mereka bertiga dipisahkan dari barisan lain, dan diberikan hukuman untuk berakting di lapangan sekolah serta membersihkan WC.
Arai dan Ikal memiliki ikatan darah, nenek Arai merupakan adik kandung kakek Ikal dari pihak ibu. Saat Arai masih kelas 1 SD ibunya meninggal dunia dan ayahnya juga meninggal saat Arai duduk di bangku kelas 3, sehingga di kampung Melayu disebut Simpai Keramat.
Kelebihan
Masih sama seperti novel Laskar Pelangi, menuangkan nilai moralitas dan sosialisme yang kental. Banyak memberikan inspirasi dan motivasi bagi para pembacanya. Alur ceritanya juga dikemas dengan menarik.
Kekurangan
Para pembaca pemula akan sedikit kesulitan untuk membaca contoh resensi novel ini, karena banyak redaksi yang menggunakan bahasa kiasan.
12. Contoh Resensi Novel Negeri 5 Menara
Judul Buku : Negeri 5 Menara
Penulis : Ahmad Fuadi
Tebal Buku : 423 halaman
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2009
Sinopsis
Novel 5 Menara, karya sastra miliki Ahmad Fuadi yang telah diangkat ke film layar lebar. Mengusung tema religius dan moralitas. Tokoh utama dalam novel ini bernama Alif.
Alif lahir di tanah Minangkabau, ia dilahirkan di pinggir Danau Maninjau dan tidak pernah ia menginjak tanah di luar Minangkabau. Sejak kecil, Alif memiliki cita-cita menjadi B. J. Habibie.
Karena itu ia sudah berencana setelah lulus SMP ingin melanjutkan pendidikan ke SMU negeri di Padang, dengan harapan dapat memudahkan langkahnya untuk menorobos kuliah di jurusan yang sesuai.
Di sisi lain, Amak Alif menginginkan ia jadi penerus Buya Hamka, membuat mimpi dan harapan Alif kandas. Alif diberi pilihan, ingin sekolah agama atau menuntut ilmu di pondok pesantren. Sempat kesal, namun akhirnya Alif ikhlas, karena ia tak ingin mengecawakan harapan orang tuanya, terutama ibu. Alif pun menuruti keinginan ibunya dan masuk pondok.
Alif mendapatkan saran dari pamannya yang di Cairo untuk melanjutkan di pondok yang ada di Jawa Timur, yaitu Pondok Madani (Pondok Pesantren Modern Gontor).
Awalnya amak Alif berat, karena ia lebih memilih untuk mondok di Jawa. Namun dengan pertimbangan Alif yang belum pernah menginjak tanah di luar ranah minang, akhirnya amaknya merestui keinginan Alif.
Awal, Alif dengan setengah hati menuntut ilmu di pondok, karena ia harus merelakan cita-citanya yang ingin kuliah di ITB, agar bisa seperti Habibie. Alif berubah pikiran saat mendengar kalimat bahasa Arab pada hari pertama di Pondok Madani, ia tetap melanjutkan pendidikan di pesantren.
Kalimat yang dapat merubah pikirannya itu adalah mantera sakti yang diberikan Kiai Rais (pimpinan pondok), yaitu ‘Man Jadda Wajada’ yang berarti ‘siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil’.
Di Pondok Madani, Alif memiliki teman baru yang berasal dari berbagai daerah, ada Raja dari Medan, Dulmajid dari Sumenep, Said dari Surabaya, Atang dari Bandung, dan Baso dari Gowa. Alif menyadari bahwa kehidupan di pesantren tak semudah dan sesanti menjalani di sekolah formal.
Sehari-hari, Alif dan teman-temannya dipadati dengan aktivitas pondok, seperti hafalan Al-Qur’an, belajar siang dan malam, mempelajari bahasa Inggris dan Arab pada 6 bulan pertama. Karena Pondok Madani tidak menerapkan bahasa Indonesia.
Di Pondok Madani, semua santri diwajibkan berbahasa Inggris dan Arab. Dan juga disertai peraturan yang ketat, pelanggaran kecil pun akan dikenakan hukuman. Di tahun pertama, Alif dan teman-teman merasa begitu berat, karena masih proses penyesuaian diri dengan peraturan yang ada.
Hal yang paling berat di hadapi adalah saat momen ujian, semua santri belajar dalam waktu 24 jam nonstop, hanya beberapa menit ada waktu untuk tidur. Karena mereka memang harus mempersiapkan fisik dan mental untuk menghadapi ujian yang akan berlangsung 15 hari.
Masuk tahun kedua, Alif dan teman-temannya merasakan hidup lebih berwarna dan penuh pengalaman berkesan. Persahabatan terasa begitu kompak, hingga pada suatu hari ada hal yang tidak terduga, Baso, sahabat Alif yang paling pintar memutuskan untuk keluar dari pondok, karena masalah ekonomi dan keluarga.
Dengan kepergian Baso, Alif dan sisa teman lainnya tergugah semangatnya untuk menyelesaikan pendidikan di Pondok Madani dan menjadi orang sukses yang mampu mewujudkan impian, yaitu menginjakkan kaki di benua Eropa dan Amerika.
Dan akhirnya, mimpi mereka berenam telah menjadi nyata. Alif dan teman-teman telah berada di lima negara yang berbeda, sesuai apa yang mereka impikan dan dilukis di awan. Alif berada di Amerika, Atang di Afrika, Raja di Eropa, Baso berada di Asia, lalu Said dan Dulmajid di Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta.
Jangan pernah remehkan impian, walau setinggi apa pun. Allah.swt Maha Pendengar.
MAN JADDA WAJADDA…
Kelebihan
Penulis, A. Fuadi, menggambarkan kehidupan di pesantren bagitu nyata, sehingga banyak orang yang ingin tahu lebih dalam akan dunia pesantren sebagai pusat pendidikan islam. Sangat kental dengan motivasi, atas dasar tekad, perjuangan, keluarga dan persahabatan impian sebesar apa pun bisa diraih.
Kekurangan
Terdapat sedikit kekurangan, yaitu dari klimaks ceritanya yang tak begitu menonjol. Dan ada kurang penjelasan mengenai kehidupan dari beberapa tokoh di akhir cerita contoh resensinya.
13. Contoh Resensi Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
Judul Buku: Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
Penulis : Buya Hamka
Tebal Buku : 225 halaman
Penerbit : PT. Bulan Bintang
Tahun Terbit : 2012
Sinopsis
Sebuah novel yang fenomenal, hingga diangkat menjadi film. Novel fenomenal ini adalah karya penulis tersohor yaitu Prof. Dr. Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau lebih dikenal dengan nama Buya Hamka.
Pada pertama kali Buya Hamka menulis novel ini yaitu sebuah cerita bersambung yang diterbitkan di majalah. Isi yang terkandung di dalam novelnya yaitu Buya Hamka mengkritik suatu tradisi milik masyarakat minang pada kala itu, terutama dalam hal perkawinan paksa.
Novel ini berkisah tentang dua insan yang saling mencintai dengan penuh rasa tulus, ikhlas, dan suci. Dibalik kisah cinta mereka, ada latar belakang mengenai peraturan adat yang sangat tegak. Adat minang kala itu menganggap bahwa warisan dapat membuat orang berselisih.
Zainuddin, seorang yatim piatu yang memiliki nasib pilu, ia terbuang dari tanah kelahirannya, Makassar. Terbuangnya ia dikarenakan ibunya asli Makassar lalu menikah dengan ayahnya yang asli Minang.
Pada mulanya Zainuddin tidak mengetahui bahwa tanah asalnya yaitu negeri Minangkabau. Ia baru mengetahui akan hal itu saat ayahnya menyampaikan pesan terakhir. Lalu pada suatu hari Zainuddin memutuskan untuk mengunjungi Padang Panjang.
Awalnya Zainuddin merasa senang, namun setelah sampai sana ia masih dianggap orang asing, hingga perasaaan senangnya pudar. Seiring berjalannya waktu ia mulai jenuh dengan keadaan itu, dan pada saat itu juga ia bertemu dengan Hayati.
Hayati, seorang gadis Minang yang membuat Zainuddin terpesona dan Hayati pula yang membuat ia bertahan di sana. Karena pada saat itu belum ada teknologi komunikasi modern, mereka berdua berkomunikasi dengan media surat menyurat.
Seiring berjalannya waktu, mereka merasakan perasaan yang sama, yaitu jatuh cinta. Kabar mengenai hubungan mereka tersebar luas hingga menjadi bahan pembicaraan orang Minang. Keluarga Hayati merupakan keluarga leluhur terpandang.
Mamaknya Hayati mempercayai bahwa kabar hubungan mereka akan menjadi aib bagi keluarga terpandang tersebut. Kemudian mamak Hayati memanggil Zainuddin dan menyuruhnya untuk pergi dari negeri Batipuh. Lalu akhirnya Zainuddin pergi ke Pandang Panjang.
Saat sebelum pergi, Hayati sempat menemui Zainuddin, mereka berdua saling berjanji untuk terus setia dan selalu kirim surat.
Pada suatu hari Hayati mengunjungi Padang Panjang dan menyinggahi rumah temannya Khadijah. Hayati merasa senang karena mendapatkan peluang untuk melepas rindu dengan Zainuddin.
Kelebihan
Penulisan alur cerita yang sangat natural khas Buya Hamka. Dari segi struktur bahasa pun mudah dimengerti. Mengandung banyak pesan amanat, terutama dalam ranah budaya.
Kekurangan
Tokoh pada contoh resensi novel tidak dijelaskan secara mendetail mengenai sifatnya. Jadi, jika bukan novelis maka akan sulit memahami masing-masing sifat tokoh. Karena latar belakang tempatnya yaitu di Negeri Minang, ada beberapa kata yang memakai bahasa daerah atau bahasa Melayu.
14. Contoh Resensi Novel Fiksi Pulang
15. Contoh Resensi Novel Dear Nathan
16. Contoh Resensi Novel Fiksi Promise
17. Contoh Resensi Novel Tentang Kamu
18. Contoh Resensi Novel Milea Suara dari Dilan
19. Contoh Resensi Novel Fiksi Rumah Kaca
20. Contoh Resensi Novel Anak Rantau
Itulah contoh resensi dari berbagai novel best seller di Indonesia. Semoga artikel contoh resensi yang kami buat ini dapat bermanfaat untuk memudahkan kalian dalam mengerjakan tugas-tugas di sekolah atau kampus.
Terima kasih sudah berkunjung